Komisi Disiplin (Komdis) PSSI belum menentukan hukuman terhadap tiga klub asal Papua--Persipura Jayapura, Persidafon Dafonsoro dan Persiwa Wamena--yang memilih berkompetisi di Indonesia Super League (ISL) musim ini.
Selasa kemarin, 13 Desember 2011, Komdis PSSI secara resmi mengumumkan sanksi untuk delapan klub yang membelot ke ISL. Delapan klub tersebut adalah Persib Bandung, Mitra Kukar, Persisam Samarinda, Persela Lamongan, Persiba Balikpapan, PSPS Pekanbaru, Deltras Sidoarjo, dan Pelita Jaya FC.
Wakil Ketua Komdis PSSI, Catur Agus Saptono, menegaskan saat ini pihaknya masih membahasnya. "Kami masih membahas persoalan itu. Kami harap secepatnya akan ada putusan mengenai tiga klub asal Papua tersebut. Jadi tunggu saja," ujar Catur melalui pesan singkat kepada VIVAnews.com, Rabu, 14 Desember 2011.
Jika melihat hukuman yang dijatuhkan kepada delapan klub ISL lainnya, hukuman yang akan diterima Persipura, Persidafon dan Persiwa kemungkinan tak akan jauh berbeda. Delapan klub yang sudah dijatuhi hukuman terkena pasal 57 ayat 1 dan 2, serta junto pasal 32 dan pasal 23 Statuta PSSI.
Bentuk hukuman lainnya adalah didiskualifikasi dari kompetisi Indonesia Premier League (kompetisi di bawah PSSI musim 2011-2012), degradasi ke Divisi Utama (musim 2012-2012), denda Rp500 juta atau lebih, serta dilarang melakukan kegiatan transfer pemain dan beraktivitas di TMS (Transfer Mathing Machine) musim 2011-12.
Apa komentar anda tentang berita ini? Tuliskan komentar anda tentang berita bola ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar