Stadion Bersejarah Milik Italia dan Kosta Rika

 

Italia, SunduL – Italia dan Kosta Rika akan kembali bertemu pada lanjutan laga grup D di Arena Corinthians, Sao Paulo, Brazil pada 20 Juni mendatang.
Menarik bila melihat stadion bersejarah dari kedua negara yang lolos Piala Dunia 2014 kali ini.

San Siro, Italia.
Stadion San Siro dinamai berdasarkan seorang Santo yang mendapatkan sebuah kapel di pinggir kota ini. Merupakan hadiah dari presiden Milan Piero Pirelli yang menjabat dari 1909 dan berjalan selama 20 tahun untuk kota Milan.
Stadion ini dibangun dalam waktu hanya 1 tahun 2 bulan berkat kerja keras 120 pekerja bangunan dan menghabiskan biaya pembangunannya mencapai 4.5 juta euro.
Stadion ini didesain oleh Ulisse Stacchini, arsitek yang punya karya besar seperti stasiun Pusat Milan, dan insinyur terkenal, Alberto Cugini.
Stadion San Siro juga dikenal dengan nama Giuseppe Meazza. Adalah stadion sepak bola di kota Milan, Italia. Stadion ini merupakan kandang bagi dua tim Liga Italia dari Seri A yaitu AC Milan dan Internazionale.
Stadion San Siro dibangun antara 1 Agustus 1925 dan 15 September 1926. Hanya dalam waktu setahun struktur dari bangunan yang mampu menampung 35.000 penonton ini hampir rampung.
Pertandingan pertama yang dimainkan di stadion bersejarah ini adalah derby Milan pada tanggal 19 September 1926, dengan Nerazzurri berhasil mengalahkan Rossoneri dengan hasil 6-3.
Pada tahun 1935 San Siro stadion dijual kepada pemerintah daerah, yang kemudian menambahkan kapasitas gedung tersebut menjadi 2 lantai, dapat menampung 60.000 penonton.
Penerangan untuk pertandingan malam juga telah diperbaharui pada tahun 1957, dan sebuah papan skor elektronik diperkenalkan satu dekade kemudian.
Stadion ini mengalami transformasi yang paling terakhir pada tahun 1990 dan selesai pada waktunya untuk Piala Dunia 1990. Kapasitas tempat duduk dalam stadion menjadi 80.065.

Estadio Nacional de Costa Rica.
Estadio Nacional de Costa Rica adalah sebuah stadion multi fungsi yang terletak di La Sabana Metropolitan Park, San Jose, Kosta Rika. Tempat ini merupakan gedung olahraga modern pertama yang dibangun di Amerika Tengah.
Stadion ini selesai pada tahun 2011 dan secara resmi dibuka untuk umum pada Sabtu 26 Maret di tahun yang sama. Dengan kapasitas 35.175 kursi bangunan megah ini menggantikan stadion nasional yang asli yang berfungsi sebagai stadion tuan rumah dari tim nasional sepak bola Kosta Rika.
Tempat ini memiliki 160 meter persegi layar besar yang terletak di bagian selatan stadion, bersama dengan layar monokromatik yang lebih kecil di bagian utara.
Stadion ini akan digunakan untuk menjadi tuan rumah pertandingan selama Piala Dunia FIFA U-17, dan Piala Dunia wanita 2014, termasuk pertandingan pembukaan dan laga semifinal serta final.
Meskipun biaya awal diperkirakan sekitar 88 juta dolar Amerika, dana yang dihabiskan akhirnya menjadi seratus juta dolar Amerika.
Pemerintah China menjadi sponsor membiayai pembangunan stadion tersebut, bersama dengan perlengkapan kepentingan lapangan lainnya.
Pembongkaran stadion nasional ini terjadi mulai 12 Mei 2008, setelah pertandingan antara Universidad de Costa Rica dan Brujas FC.
Pembangunan stadion merupakan bagian dari kesepakatan yang telah ditandatangani antara presiden Kosta Rika, Oscar Arias dan presiden China, Hu Jintao. Konstruksi dimulai pada tanggal 12 Maret 2009 dan selesai pada tahun 2011.
Perusahaan konstruksi asal Cina, Anhui Konstruksi Ekonomi Luar Negeri, ditunjuk sebagai kontraktor untuk pembangunan stadion ini dan membawa 800 pekerja Cina untuk menyelesaikan pekerjaan besar tersebut.

Acara peresmian dirayakan pada Sabtu malam, 26 Maret, 2011. Kegiatan olahraga internasional dan hiburan Nasional diadakan sampai 10 April guna menyambut gedung baru ini.
Acara Peresmian utama adalah pertandingan sepak bola persahabatan antara Kosta Rika dan China, yang berakhir dengan skor 2-2, dengan Alvaro Saborio mencetak gol pertama di Stadion Nacional de Costa Rica.
Pada tanggal 29 Maret di hadapan 35.000 penonton, pertandingan kedua di stadion ini dimainkan, kala itu Los Ticos melawan Argentina, yang berakhir dengan hasil imbang 0-0.
Beberapa artis besar dunia juga menggunakan stadion megah itu sebagai tempat menyelenggarakan sebuah konser akbar. Pada tahun 2011, aktris Shakira melakukan konser di stadion tersebut pada tanggal 10 April.
Miley Cyrus juga pernah memanfaatkan bangunan megah itu pada tanggal 21 Mei dan Red Hot Chili Peppers menyelenggarakan konsenta pada tanggal 12 September.

Sumber:

http://www.sundul.com/berita-bola/internasional/2014/06/stadion-bersejarah-milik-italia-dan-kosta-rika/